MALANG - Pekan Olahraga, Seni dan Qur-any (PORSENI'QU) yang digelar SMA Islam Bani Hasyim Malang secara resmi di buka, Senin (13/3/2023) hari ini.
Acara yang diikuti oleh ratusan peserta dari SMP se-Malang raya tersebut diharapkan mampu membangun mentalitas santri. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Sekolah SMA Islam Bani Hasyim Malang.
Kami ucapakan selamat datang di SMA Islam Bani Hasyim Malang, sekolah para entrepreneur muda yang insyaallah menguasai teknologi dan paham Al-Qur'an. Acara yang diselenggarakan selama tanggal 13-18 Maret nanti, menjadi salah satu wujud ikhtiar dalam mencetak generasi yang unggul, yang memiliki mentalitas pemberani dan sportif, ungkap Hendra Jaya.
Selain itu, lanjutkan, acara ini menjadi ajang dalam membangun jiwa spiritualitas dan religiusitas para santri melalui lomba Qur-any lebih spesifik lagi lomba banjari, tandas pria yang akrab disapa Jahe tersebut.
Baca juga:
SPORC Harus Berani Lawan Perusak Hutan
|
Acara ini juga sekaligus sebagai bentuk The Living School (sekolah yang hidup). Tidak hanya gedung tetapi jiwa, pikiran dan aksinya juga hidup. Senada dengan hal tersebut, Dr. Aji Dedi Mulawarman menyampaikan.
Jadi, sejak awal merintis SMA Bani Hasyim, kita punya keinginan untuk membangun sekolah yang hidup, tidak hanya punya gedung, tetapi jiwa, pikiran serta aksi sosialnya hidup dan penuh kebermanfaatan. Jiwa yang hidup itu sebagaimana dalam Al-Qur'an surah Yunas ayat 62, mereka yang tidak takut dan tidak bersedih hati akan dunia, ungkap pak Aji Dedi.
Baca juga:
SPORC Hebat, Penegakan Hukum LHK Kuat
|
Semoga acara ini, tambah beliau mampu menjadi wadah yang menghidupkan jiwa-jiwa Qur-any, harap direktur Masjidil 'Ilm tersebut.
Acar ya g berlangsung sejak jam 08.00 tersebut, dibuka langsung oleh Anggota DPRD Kabupaten Malang, Dr. Tantri Bararoh.
Dalam sambutannya, Dr. Tantri berharap acara yang berlangsung hari ini, mampu menjadi panggung untuk mencetak anak-anak yang memiliki jati diri, memiliki mental yang luar biasa. Sebagai wujud menjalankan amanah UUD, " ungkap anggota DPRD Komisi II tersebut.
Selain itu, beliau berharap acara ini mampu menjadi menjadi wadah untuk mencetak generasi unggul untuk bangsa dan negara, tutupnya saat memberikan sambutan.
Selanjutnya acara dibuka secara simbolis dengan penendang bola pertama oleh Dr. Tantri dan Dr. Aji Dedi Mulawarman. (Pan)